Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur dan Chief Knowledge Worker Ruang Waktu Wicaksono Sarosa mengungkapkan banyak perusahaan yang beroperasi di Indonesia namun tidak membangun kantor pusat. Dia menyebut kebanyakan perusahaan itu justru membangun kantor pusat di Singapura.
“Jadi banyak yang berusaha di Indonesia tapi pusatnya di Singapura, bangun kantornya,” kata Wicaksono dalam acara Rapat Kerja Gubernur Forum Kerja Sama Daerah Mitra Praja Utama 2024 di Jakarta, dikutip pada Jumat, (24/5/2024).
Wicaksono mengatakan banyak perusahaan yang tak mau membangun kantor pusat di kota-kota Indonesia karena mempertimbangkan faktor kelayakhunian atau livability yang rendah. Dia menduga faktor itu yang utama.
“Dari yang saya ketahui kelayakhunian dari kota itu menjadi salah satu faktor pilihan korporasi untuk berkantor di situ,” tutur Wicaksono.
Sebagaimana diketahui, Singapura memang menjadi salah satu kota global yang memiliki peringkat indeks tinggi soal livability. Penilaian Indeks Kota Global oleh Kearney melalui Laporan The Global Cities Report 2023 menempatkan Singapura di peringkat atas.
Dalam laporan itu, Singapura berada di urutan ke-7 dari 156 negara, Bangkok ke-45, Manila ke-70, dan Kuala Lumpur ke-72. Sementara itu, Jakarta sebagai kota terbesar di Indonesia hanya menempati peringkat ke-74.