Pesan dan Harapan dari Presiden Jokowi di Lebaran Terakhir Sebagai Kepala Negara Indonesia

by -38 Views

Jakarta, CNBC Indonesia – Hari raya Idul Adha kali ini merupakan hari raya terakhir Joko Widodo (Jokowi) menjabat sebagai seorang Presiden Republik Indonesia (RI). Kepala negara tersebut mengucapkan selamat bagi para umat Muslim yang merayakannya.

“Berkurban menjadi salah satu ekspresi syukur dan rasa ikhlas kita atas berkah Allah SWT,” tulisnya melalui sosial media Instagramnya, dikutip Senin (17/6).

Jokowi berharap, pada semangat hari raya keagamaan ini dapat memperkuat semangat persatuan antar masyarakat Indonesia.

“Selamat Hari Raya Iduladha 1445H. Semoga semangat hari raya ini semakin memperkuat persatuan, untuk Indonesia yang damai dan maju,” pungkasnya.

Jokowi sendiri juga melaksanakan ibadah kurban dengan menyembelih sapi di Masjid Al-Akbar Surabaya. Sapi kurban miliknya diberi nama Mbrebes Mili.

Sekretaris Badan Pelaksana dan Pengelola (BPP) Masjid Nasional Al Akbar Surabaya (MAS) Helmy M Noor di Surabaya mengatakan, sapi kurban milik Jokowi itu tiba, Minggu (16/6) pagi.

Helmy menjelaskan sapi kurban milik Jokowi yang akan dipotong dalam rangka Hari Raya Idul Adha ini berjenis peranakan Ongole dengan berat satu ton. Sapi ini dibeli dari peternak bernama Teguh asal Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

“Presiden Jokowi berkurban dengan sapi jenis peranakan Ongole berusia 5 tahun. Kemudian beratnya 1.010 kilogram,” ujarnya dikutip dari CNN Indonesia, Minggu (16/6/2024).

Helmy menyebut sapi dengan tinggi 156 centimeter dan berwarna putih itu memiliki alasan tersendiri kenapa diberi nama Mbrebes Mili.

“Kenapa diberi nama Mbrebes Mili, menurut peternak sapi kurban Prasiden Jokowi, Pak Teguh, karena saking bahagianya sapi tersebut dibeli oleh Presiden Jokowi jadi kurban pada tahun 2024,” ucapnya.

Sebagai informasi, “mbrebes mili” merupakan bahasa Jawa yang berarti mulai mengalir, dalam hal ini air mata. Kata tersebut merupakan istilah untuk menggambarkan kondisi yang mengharukan.

Selain sapi milik Jokowi, ada pula hewan kurban dari pejabat lainnya seperti sapi milik Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto.

“Kemudian ada dari Pangdam juga dan Ibu haji Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur Periode 2019-2024,” kata dia.

Helmy menjelaskan jumlah hewan kurban di Masjid Al Akbar pada tahun 2024 ini diprediksi akan bertambah dibanding tahun sebelumnya 2023. Ia menyebut, tahun ini kebanyakan hewan kurban memiliki bobot lebih besar dari tahun sebelumnya.

“Insya Allah jumlahnya akan bertambah. Biasanya malam Idul Adha akan diketahui berapa jumlah hewan kurban sapi maupun kambing. Tahun lalu sebanyak 30 sapi dan 40 kambing. Tahun ini sampai semalam adalah 26 sapi dan kambing hampir mencapai 40,” ucapnya.

Nantinya, semua hewan kurban yang ada di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya akan dipotong, dimulai dari Selasa, 18 Juni 2024.

“Hewan kurban yang ada di masjid nasional Surabaya akan dipotong pada H+1, tepatnya hari Selasa tanggal 18 Juni 2024,” pungkasnya.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya
Simak! Pantauan Harga Bahan Pokok Jelang Idul Adha

(fs)