Tragedi Mengerikan: 1.383 Tewas, Mayat-Mayat di Jalan

by -8 Views

Peperangan terbaru meletus di negara Arab, Suriah, antara pasukan pemerintahan baru yang dipimpin oleh Presiden sementara Ahmad al-Sharaa dan milisi pendukung mantan diktator Bashar al-Assad di wilayah Mediterania. Meskipun masa tenang telah diumumkan, insiden ini mengakibatkan ribuan kematian, dengan sebanyak 1.383 warga sipil dilaporkan tewas menurut Observasi Suriah untuk Hak Asasi Manusia (HAM). Korban yang tewas mayoritas berasal dari kelompok Alawite, suku yang tinggal di wilayah Mediterania dan merupakan keluarga Assad.

Meski kekerasan telah mengalami penurunan, jumlah korban terus meningkat dan mayat-mayat ditemukan tersebar di berbagai lokasi. Pasukan keamanan dan kelompok sekutu dilaporkan terlibat dalam tindakan eksekusi lapangan, pemindahan paksa, dan pembakaran rumah tanpa proses hukum yang jelas. Kekerasan dimulai ketika orang-orang bersenjata yang loyal kepada Assad menyerang pasukan keamanan baru, menyebabkan ratusan personel keamanan dan milisi pro-Assad tewas.

Presiden Sharaa, yang memimpin kelompok Islam Sunni Hayat Tahrir al-Sham (HTS) yang menggulingkan Assad, telah berkomitmen untuk mengadili mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan warga sipil dan membentuk komite pencari fakta. Namun, pihak berwenang juga mengumumkan penangkapan tujuh orang atas dugaan pelanggaran terhadap warga sipil. HTS, yang sebelumnya merupakan cabang Al-Qaeda di Suriah, masih dianggap sebagai organisasi teroris oleh beberapa negara termasuk Amerika Serikat (AS).

Source link