Rusia telah melakukan serangan ke Ukraina dengan mendaratkan rudal balistik di Kyiv, yang mengakibatkan satu orang tewas dan tiga orang lainnya terluka. Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy menegaskan bahwa serangan ini merupakan tanggapan dari Putin terhadap semua upaya diplomasi internasional yang dilakukan. Hal ini juga menunjukkan bahwa Rusia tidak berniat mengakhiri perang yang telah berlangsung selama tiga tahun. Serangan yang dilakukan menggunakan rudal dan pesawat nirawak ini merupakan serangan skala besar pertama sejak Amerika Serikat mengusulkan gencatan senjata antara Rusia dan Ukraina.
Video petugas pemadam kebakaran yang berusaha memadamkan api di gedung-gedung yang rusak akibat serangan itu diunggah oleh Andriy Yermak, kepala staf Zelenskiy. Peringatan dari angkatan udara terkait serangan yang melibatkan wilayah yang berbatasan dengan Polandia membuat Polandia harus meningkatkan kewaspadaan mereka. Ledakan yang terdengar di Kyiv semalam menyebabkan kebakaran di tiga distrik, dikonfirmasi oleh Wali Kota Vitali Klitschko dalam unggahan di Telegram. Polandia sendiri telah meningkatkan kewaspadaan terhadap obyek yang memasuki wilayah udaranya sejak serangan rudal Ukraina yang menyasar Przewodow di Polandia selatan pada tahun 2022, yang mengakibatkan dua orang tewas.