Polres Metro Bekasi telah menangkap pelaku penganiayaan berinisial AG yang membacok wanita berinisial SR hingga tangan kirinya putus di Cikarang Barat. Kombes Pol. Mustofa, Kapolres Metro Bekasi, menyatakan bahwa pelaku sudah diamankan dan barang bukti telah disita. Kejadian tersebut diduga terjadi karena pelaku merasa korban menghambat proses perpanjangan kontrak kerjanya. Selain itu, keduanya juga memiliki hubungan spesial selama dua tahun. Saat ini, polisi masih mendalami apakah pelaku memiliki niat untuk melakukan perbuatan tersebut.
Sebelumnya, informasi tentang kejadian tersebut tersebar melalui media sosial Instagram. Postingan oleh akun @bekasi24jamcom menyebutkan bahwa SR menjadi korban penganiayaan brutal di rumah kontrakannya di Cikarang Barat. Kejadian terjadi saat korban sedang tidur dan adiknya sedang memasak di dapur. Pelaku yang membawa golok menyebabkan tangan korban putus dan adik korban juga terluka saat mencoba membantu. Pelaku kemudian melarikan diri setelah melakukan aksi kekerasan tersebut.
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini. Polres Metro Bekasi akan terus melakukan penyelidikan untuk membawa pelaku sekaligus mengungkap motif di balik kejadian ini. Kejadian penganiayaan ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga keamanan dan keselamatan di lingkungan sekitar. Semoga kejadian ini dapat menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada dan menjaga keamanan diri serta lingkungan.
