Indonesia merupakan salah satu produsen kopi terbesar di dunia setelah Brazil, Vietnam, dan Kolombia, dengan produksi mencapai sekitar 750 ribu ton per tahun. Namun, dalam menghadapi kenaikan tarif impor AS dan ketegangan perang dagang global, industri kopi di Indonesia menghadapi tantangan dalam memperebutkan pangsa pasar ekspor. Faktor lain yang memengaruhi adalah produktivitas yang masih tertinggal dibandingkan dengan negara produsen kopi lain seperti Brazil dan Vietnam.
Menurut Analis Agrifood CNBC Indonesia, Emmanuella Bungasmara Ega Tirta, persaingan pasar ekspor kopi Indonesia semakin ketat akibat perang dagang ini, terutama dalam hal produksi meskipun kualitasnya masih mampu bersaing. Untuk itu, diperlukan upaya serius untuk meningkatkan produksi kopi di Indonesia guna menguasai pasar domestik maupun pasar ekspor.
Bagaimana prospek dan tantangan industri kopi di Indonesia ke depan? Untuk informasi lebih lanjut, dapat disimak dalam dialog antara Bramudya Prabowo dengan Analis Agrifood CNBC Indonesia, Emmanuella Bungasmara Ega Tirta dalam acara Squawk Box, CNBC Indonesia, pada tanggal 8 Mei 2025.