NBA Draft 2025 baru saja digelar di Barclays Center, New York, Amerika Serikat, dan menjadi sorotan utama bagi para penggemar bola basket di seluruh dunia. Proses seleksi pemain muda berbakat berlangsung selama dua hari, dengan putaran pertama pada Kamis dan putaran kedua pada Jumat pagi WIB. Sebanyak 59 pemain dipilih melalui skema trade draft, menambah dinamika dalam seleksi tahun ini.
Cooper Flagg dari Duke University menjadi pemain yang memikat banyak perhatian setelah dipilih sebagai pilihan pertama oleh Dallas Mavericks. Performa impresifnya di level NCAA membuatnya dianggap sebagai prospek terbaik tahun ini. Sedangkan, putaran kedua juga tidak kalah menarik dengan beberapa pemain unggulan dari perguruan tinggi ternama seperti Ryan Kalkbrenner (Creighton), Johni Broome (Auburn), dan Alijah Martin (Florida) yang berhasil mendapat panggilan.
Meskipun perhatian utama tertuju pada putaran pertama, sejarah NBA telah membuktikan bahwa pemain dari putaran kedua juga mampu menjadi bintang besar. Contohnya, Nikola Jokić (No. 41, 2014) yang kini telah meraih tiga kali MVP NBA, serta Draymond Green (No. 35, 2012) dan Manu Ginobili (No. 57, 1999) yang menjadi pilar kesuksesan tim mereka.
Para pemain yang terpilih akan melanjutkan perjuangan mereka di NBA Summer League untuk mendapatkan tempat di roster utama dan meraih kesuksesan dalam karier profesional mereka. Proses draft ini memang menarik perhatian banyak penggemar dan menjadi ajang penting bagi perkembangan bakat-bakat muda di dunia bola basket.