Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan target pemerintah untuk memperluas jangkauan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) secara nasional, dengan harapan meningkatkan jumlah penerima manfaat hingga mencapai angka 82,9 juta anak pada akhir tahun 2025. Dalam pidatonya di acara peringatan Hari Lahir ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Prabowo membagikan pengalaman emosionalnya saat berinteraksi dengan masyarakat yang berharap program tersebut diperluas. Prabowo menceritakan pengalamannya di Solo dan Klaten, di mana anak-anak sekolah dan masyarakat setempat berdiri berjam-jam di jalan untuk menyampaikan harapan mereka terhadap program makan bergizi gratis. Di tengah perjalanan, Prabowo mendengar anak-anak teriak meminta makanan bergizi, dan merasa terpukul ketika mendapati bahwa masih banyak anak yang belum bersekolah.
Merujuk pada laporan bahwa baru 6,7 juta penerima manfaat yang tercatat saat itu, Prabowo memutuskan untuk mempercepat pencapaian target, dengan harapan mencapai 20 juta penerima sebelum akhir Agustus. Keterlibatan langsung Prabowo dalam memantau program ini di lapangan memberikan motivasi lebih bagi masyarakat yang berharap akan bantuan tersebut. Prabowo juga menyebut bahwa capaian ini telah menarik perhatian dunia internasional, yang memberikan apresiasi atas upaya Indonesia dalam menyediakan makanan bergizi bagi anak-anak.
Meski optimis dengan target yang ambisius, Prabowo menekankan bahwa keberhasilan program ini harus dibuktikan pada akhir tahun nanti. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan masyarakat, Prabowo yakin bahwa Indonesia bisa memenuhi target 82,9 juta penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis dalam satu tahun. Keberhasilan program tersebut diharapkan juga dapat menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam menyediakan akses makanan bergizi bagi anak-anak.
