Polda Metro Jaya memastikan bahwa ijazah Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) telah disita untuk kepentingan pemeriksaan. Ade Ary Syam Indradi dari Kabid Humas Polda Metro Jaya menyatakan bahwa penyitaan tersebut dilakukan untuk kepentingan pemeriksaan di laboratorium forensik selama tahap penyidikan. Meskipun belum bisa memberikan detail lebih lanjut, Ade Ary menegaskan bahwa perkembangan selanjutnya akan segera diinformasikan.
Penyitaan ini dilakukan sebagai langkah lanjutan dari tuduhan ijazah palsu yang menimpa Jokowi beberapa waktu lalu. Jokowi sendiri mengatakan bahwa ia akan menghormati dan mengikuti proses hukum yang sedang berjalan. Dalam pemeriksaan di Mako 2 Polresta Surakarta, Jokowi menjawab 45 pertanyaan dari penyidik. Dia menegaskan bahwa akan menjawab sesuai dengan pengetahuan dan kejadian yang sesungguhnya.
