Kompas Research Response, Analyst Says: Public Trust and Confidence with Prabowo-Gibran

by -27 Views

Jakarta – Analis politik dan dosen di Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, mengamati kontinuitas kepercayaan dan keyakinan publik dari pemerintahan Presiden Joko Widodo ke pemerintahan Prabowo Subianto yang akan datang.

Kelanjutan ini terlihat dari survei Terkini Kompas yang menunjukkan transisi pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo, didasarkan pada berbagai faktor.

Ujang mencatat bahwa survei tersebut mencerminkan kepercayaan publik yang tinggi berdasarkan penyelesaian berbagai isu nasional seperti tantangan ekonomi dan kesehatan, yang telah dikelola dengan efektif selama masa jabatan Jokowi dan diharapkan akan terus berlanjut di bawah Prabowo.

“Kepercayaan luar biasa masyarakat Indonesia kepada Prabowo-Gibran patut diacungi jempol karena diharapkan mereka mampu memimpin Indonesia menuju negara yang makmur, adil, dan diakui di dunia internasional,” ujar Ujang kepada wartawan pada hari Sabtu (22 Juni).

Dia percaya pencapaian ini memberikan momentum signifikan bagi Prabowo-Gibran untuk mengelola dan memperkuat Indonesia lebih lanjut, bertujuan untuk kemakmuran masyarakat dalam lima tahun ke depan setelah dilantik pada 20 Oktober.

“Masyarakat sangat bangga bahwa Prabowo-Gibran akan mampu membawa perubahan dan perbaikan yang diinginkan dalam lima tahun ke depan,” jelasnya.

Dalam konteks ini, Ujang juga mencatat bahwa komunitas Indonesia berharap Prabowo-Gibran melanjutkan warisan pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

Menurut survei Kompas yang meliputi dua periode pemerintahan Jokowi-Ma’ruf, kepuasan publik secara konsisten positif, dengan tingkat kepuasan mencapai puncaknya menjelang akhir masa jabatan mereka.

“Saat ini, tidak kurang dari tiga perempat responden puas dengan kinerja Presiden Jokowi. Meskipun ada beberapa isu yang masih berlangsung, tingkat kepercayaan terhadap pemerintah tetap tinggi,” catatan Kompas Research dalam sebuah artikel survei yang diterbitkan pada Sabtu (22 Juni) di Kompas.id.

Kompas Research menyatakan bahwa berdasarkan temuan tersebut, masyarakat percaya evaluasi dan tuntutan tersebut diharapkan akan berlanjut dengan pemerintahan baru.

Dari temuan Kompas Research, 83,6% masyarakat yakin bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran akan meningkatkan martabat bangsa secara internasional.

Selain itu, 83,6% percaya pemerintahan baru akan memperkuat pertahanan nasional, 67,6% yakin akan peningkatan nilai tambah dari pengolahan sumber daya alam (downstream processing), 68,5% percaya pada pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik, 62,4% percaya akan terciptanya peluang kerja baru, dan 69% mengharapkan terwujudnya kedaulatan pangan.

Selain itu, 57,3% yakin dalam implementasi program makanan bergizi gratis, 72,4% dalam penyelesaian pembangunan ibu kota baru, dan 64,8% dalam pemberantasan korupsi di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka oleh Kompas Research dari 27 Mei hingga 2 Juni 2024. Sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak menggunakan metode pemilihan sampel sistematis stratified di 38 provinsi di Indonesia.

Dengan menggunakan metode ini, pada tingkat kepercayaan 95 persen, margin kesalahan penelitian tersebut adalah sekitar 2,83 persen di bawah kondisi pemilihan acak sederhana. Survei ini sepenuhnya didanai oleh Kompas Daily (PT Kompas Media Nusantara).

Source link