Jakarta, CNBC Indonesia – Anies Baswedan memilih untuk tidak memberikan komentar ketika ditanya tentang kriteria calon pendampingnya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta yang akan datang. Anies menyatakan bahwa nama-nama yang diajukan oleh partai politik, mulai dari Sohibul Iman hingga Zita Anjani, masih dalam tahap pembahasan dengan semua pihak. Anies menjelaskan bahwa mereka akan segera mendiskusikan hal tersebut.
“Kita akan membahas bersama-sama. Saat waktunya tiba, kita akan berkumpul dan membahas bersama-sama agar kita bisa semakin solid,” ujarnya kepada wartawan, seperti dilansir dari CNN Indonesia, Minggu (28/7/2024).
Anies juga mengakui bahwa ia masih menerima aspirasi dari masyarakat yang mendorongnya untuk maju kembali dalam Pilgub DKI Jakarta. Dia menyebut bahwa meskipun nama-nama pasangan yang diajukan berbeda, namun semua memberikan kepercayaan kepada mereka. Menurutnya, itu adalah amanah kepercayaan yang akan mereka emban dengan sebaik mungkin.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengatakan bahwa partainya akan menerbitkan Surat Keputusan (SK) dukungan untuk Anies jika bersedia berpasangan dengan Zita Anjani. Di sisi lain, PKS memutuskan untuk mengusung pasangan Anies-Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024.
Namun, PKB belum memberikan sinyal positif. Mereka menganggap bahwa Sohibul dan Anies berasal dari ceruk yang sama. Oleh karena itu, PKB berharap agar PDIP juga bergabung dalam mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
(fs/fs)
